8.4.24

Bahodopi Mendadak Kota

 “Cities have the capability of providing something for everybody, only because, and only when, they are created by everybody.”  Jane Jacobs, The Death and Life of Great American Cities


Seulas
Pernah dengar Kawasan IMIP (Indonesia Morowali Industrial Park)? Sebuah kawasan industri berbasis nikel di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah? Nah, Bahodopi adalah kecamatan tempat kawasan industri itu berada.
.

Tentang Bahodopi?

.
Pertama kali saya mendatangi Bahodopi pada awal tahun 2017. Persis tujuh tahun kemudian, saya tersentak, karena ternyata belum menuliskan apapun tentang Bahodopi.  Padahal, Bahodopi itu unik dan tak ada duanya. 

Bahodopi adalah sebuah kecamatan kecil di tepian laut Banda, di Kabupaten Morowali, Provinsi Sulawesi Tengah. Dari hanya sekitar 5000 jiwa di tahun 2010-an, mendadak kecamatan Bahodopi dihuni oleh lebih dari 200 ribu orang pada tahun 2020-an. Hanya kurang dari satu dekade, Bahodopi menjelma dari kecamatan pelosok dengan beberapa kampung kecil menjadi sebuah wilayah padat penduduk bak kota.  Konon, dari sisi jumlah penduduk dan geliat ekonominya, pada tahun 2023, Bahodopi sudah merupakan kota terbesar kedua di Provinsi Sulawesi Tengah. Bahodopi hanya kalah dari Kota Palu, yang merupakan ibukota provinsi. Bahodopi mendadak kota. 

Muasal Bahodopi menjadi kota dadakan adalah hadirnya Kawasan Industri yang bernama Indonesia Morowali Industrial Park, atau lazim dikenal sebagai IMIP pada tahun 2013-an. Kawasan industri inilah yang menjadi jantungnya perubahan Bahodopi. Tumbuhnya cepat. Dari jumlah karyawan kurang dari 2000 orang di tahun 2014, bertambah signifikan menjadi kurang lebih 80 ribu orang di tahun 2023. Puluhan ribu orang dari berbagai penjuru pulau Sulawesi berdatangan mengadu nasib. Tak heran, Bahodopi menjadi buah bibir. 

Dari Bahodopi inilah asal muasal ketenaran Kabupaten Morowali di pentas nasional. Gara-garanya Tenaga Kerja Asing dari China. Kawasan IMIP merupakan Kawasan industri yang investornya dari China, yang dalam membangun serta mengoperasikan seluruh aspek produksi di dalam Kawasan, banyak mempekerjakan pekerja dari China. Pada kontes politik nasional, isu TKA di Morowali merupakan isu panas. Isu TKA sangat masif digunakan dalam setiap pertarungan politik nasional. 
Ada kabar bahwa pada Pemilu 2019 lalu, Jokowi nyaris kalah gegara faktor isu TKA China dari Morowali ini. Hari ini, Morowali seolah-olah bersinonim dengan TKA dari China


(bersambung)